Sabtu, 25 Februari 2012

Muhammadiyah dan PKS Akan Selalu Bersinergi


SEMARANG, suaramerdeka.com – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dan ormas Muhammadiyah selalu akan bertemu di satu titik, yakni dakwah Islam. Inilah yang menjadi sebuah sinergi antara partai Islam dan ormas yang didirikan KH Ahmad Dahlan itu.

"Meskipun di ranah partai politik, PKS adalah partai berasaskan Islam, sehingga selain sebagai unsur civil society yang mengontrol kebijakan, juga harus terus menguatkan masyarakat dari bawah membentuk masyarakat yang Islami," ujar Wakil ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jateng Drs H. M. Fattah Santoso.

Hal itu diungkapkan, ketika menerima kunjungan silaturrahim dari jajaran pengurus DPW PKS Jateng, Kamis (23/2) di kantor PW Muhammadiyah, Jl Singosari Raya Semarang. Pertemuan tersebut juga dihadiri  Ketua Umum PW Muhammadiyah Jateng KH Drs, Musman Tholib, M.Ag, Wakil Ketua Prof. Dr. H. Achmadi dan sejumlah pengurus teras lainnya.

Adapun dari jajaran pengurus DPW PKS Jateng dipimpin langsung oleh Ketua Umum Drs Fikri Faqih, MM dengan disertai jajaran pengurus harian dan anggota fraksi PKS Jateng.

Sementara Ketua Umum PW Muhammadiyah Jateng KH Drs, Musman Tholib, M.Ag berharap agar pertemuan ini tidak hanya sekali, namun harus terus dibangun guna memperlancar komunikasi. "Semoga selalu menghadirkan barokah dan rahmat dari Allaah karena silaturahim ini" tambah Musman.

Musman juga berpesan pada kader-kader PKS, untuk benar-benar selalu meluruskan niatnya bahwa mendirikan partai hanya sebagai sarana bukan tujuan, untuk kemuliaan Islam dan umat Islam.

Dia juga berharap, PKS bersama parta-partai Islam dan ormas Islam untuk selalu dapat berkoordinasi agar mampu mewujudkan Indonesia sejahtera. “Saya berharap perjuangan di Indonesia melalui jalur dakwah dan politik bisa selalu bersinergi dan melengkapi satu sama lain, terutama antara PKS dengan Muhammadiyah,” ujarnya. (RED, Andika Primasiwi/CN26/JBSM)

Sumber: Suara Merdeka

http://www.pks.or.id/content/muhammadiyah-dan-pks-akan-selalu-bersinergi
Read more »

PKS dan AK Parti Saling Belajar

Jakarta - Kemenangan AK Parti dalam tiga pemilu terakhir di Turki menginspirasi PKS untuk belajar banyak dari partai yang dipimpin oleh Recep Tayiv Erdogan ini. Karena itu PKS mengundang pimpinan AK Parti untuk berbagi pengalaman dengan pengurus PKS, baik di pusat maupun daerah.

Wakil Ketua Bidang Hubungan Luar Negeri (BHLN) DR. Taufik Ramli Wijaya menyatakan, apa yang telah diraih AK Parti, dengan terus memperoleh suara mayoritas dalam tiga pemilu terakhir di Turki merupakan fenomena. "Kita ingin belajar banyak  bagaimana mereka memperoleh kemenangan," kata Taufik dalam acara Coffee Morning bertajuk Kiat Partai Politik Meraih Dukungan; Studi Kasus Keberhasilan AK Parti di Turki, Jumat (24/2) di kantor DPP PKS, Jakarta.

Taufik menyampaikan, AK Parti sebagiamana halnya PKS merupakan partai yang baru lahir. "Umurnya baru 10 tahun. Namun dalam usia yang masih relatif muda AK Parti berhasil menjadi partai berkuasa," ujar Taufik.

Menjawab pertanyaan tentang kiat keberhasilan meraih dukungan, Adam Ali Yilmaz, Ketua Bidang Kepemudaan AK Parti mengatakan, penokohan merupakan kunci keberhasilan AK Parti. Erdogan, kata Adam, merupakan tokoh yang sangat dikagumi di Turki.

"Sekitar 70 persen kemenangan AK Parti ditentukan oleh ketokohan Erdogan," jelas dia.

Kunci keberhasilan lainnya adalah AK Parti selalu berusaha dekat dengan rakyat, berusaha memberikan solusi terhadap beragam persoalan yang dihadapi masyarakat.

Dalam kesempatan diskusi coffee morning dengan wartawan dan pengurus PKS itu Adam mengemukakan, meskipun sudah menjadi partai pemenang, AK Parti tetap ingin belajar dan menimba pengalaman dari partai-partai lain di dunia, termasuk dari PKS.

"Kami juga ingin belajar dari PKS. Karena PKS dikenal cukup baik dalam hal kaderisasi dan pembinaan kaum muda," urai Adam.

Kehadiran pengurus AK Parti ke PKS merupakan kunjungan balasan. Sebelumnya sejumlah pengurus PKS sudah melakukan kunjungan ke kantor AK Parti, baik di Ankara maupun Istanbul. Bahkan PKS sempat  mengirimkan tim observer dalam  Pemilu Turki beberapa waktu lalu. Salah satu kegiatannya adalah mempelajari manajemen kampanye AK Parti.


Kerjasama

Selain dengan AK Parti, PKS juga menjalin hubungan dan komunikasi dengan Partai Komunis Cina (PKC), Partai Buruh Australia, Partai Buruh dan Partai Konservatif di Inggris dan sejumlah partai lainnya di Eropa, Asia, dan Afrika.

Menurut Ketua BHLN DPP PKS Budiyanto, PKS terus berusaha meningkatkan jalinan hubungan dengan partai-partai di luar negeri. Tujuannya selain untuk sharing pengalaman juga kerjasama dalam bidang pendidikan, ekonomi, dan bidang sosial lainnya.
http://www.pks.or.id/content/pks-dan-ak-parti-saling-belajar
Read more »

Taujih Anis Matta : Indikator Kemenangan






pksjaksel – Kita berkumpul di sini untuk meyakinkan diri kita bahwa insya Allah kita akan menang, karena di sini kita bersyura, mengumpulkan hati kita & menyusun perencanaan. Ini yang disebut dalam Al Qur’an : “Faa idzaa azamta fa tawaqqal Alallah”. Kita sedang bertekad, ada 600 hati yang ada di sini !
Tekad itu energi bagi fikiran untuk menjadi tindakan. Azam dan Tawakkal bersanding, karena keduanya adalah tekad, 1 dari bumi dan 1 dari langit. Kenapa Allah menggunakan kata Azam? Karena semua realitas pada awalnya berawal di alam fikiran. Jika kemenangan itu sudah ada dalam hati dan fikiran, maka ia akan mewujud dalam kenyataan.
Di ayat lain Allah menyandingkan azam dan sakinah. Sakinah itu kemantapan hati. Jadi yang pertama ada sebelum kemenangan itu adalah kemantapan hati. Jika ada kemantapan dalam hati kita ikhwah sekalian, maka kemenangan itu sudah dekat.
Jadi, jika kita ingin mengetahui apakah kita akan menang 2014 nanti, antum bisa tahu sekarang ! Maka peganglah dada antum, dan rasakan adakah kemantapan hati akan kemenangan itu atau tidak !
Sebelum badar, kaum muslimin ditidurkan oleh Allah, dan esoknya mereka dipenuhi kemantapan hati ! Jika Allah mentakdirkan sesuatu, maka Allah menciptakan sebab-sebabnya.
Perhatikan sekitar antum, apakah terasa sebab-sebab kemenangan untuk antum ? Hadirnya tanda sebab-sebab kemenangan, dan keyakinan akan benarnya jalan juang ini, itulah yg melahirkan kemantapan hati. Karena antum diciptakan untuk menjadi saksi-saksi (litakuunu syuhada) bagi manusia. Kita yakin dengan cita-cita besar itu, karna kita akan menjadi saksi-saksi atas manusia.
Kalau hanya sekedar tujuan electoral, itu persoalan mudah, sebab ilmunya saintifik, semua orang bisa pakai. Tetapi jika kita melaksanakan takdir kita sebagai “syahadah alannas”, maka kerja-kerja kita bukan soal angka-angka. Karena itu kerja-kerja kita haruslah menjadi sesuatu yang dapat dirasa, bukan sekedar dihitung-hitung. Hasil-hasil dakwah kita adalah sesuatu yang dapat dirasa, ketakutan menjadi rasa aman, kemarahan menjadi ketenangan.
Saat ini kita ibarat mendaki gunung, ke atas masih tampak jauh, tapi ke bawah lebih jauh lagi. Saat ini bagi kita tak ada pilihan lain, kita harus maju mencapai puncak !
Banyak orang bertanya-tanya, akan seperti apa masa depan PKS dengan beban ideologi yang diembannya. Tapi sederhana menjawabnya. Cukup mengajukan pertanyaan, Pernahkah Islam itu memimpin dunia ? PERNAH ! Dan oleh karena itu kita meyakini bahwa capaian itu pasti bisa diulangi !
Keraguan soal itu hanya menimpa mereka yang menggunakan logika electoral semata. Bahwa judul Islam itu tidak menjual dalam politik. Sebab mereka mengalami kegalauan narasi. Bagi kita narasi itu jelas, bahwa islam pernah menyatukan agama, pasar dan politik. Karena narasi itu pernah terwujud dalam realitas, maka sesungguhnya semua itu dapat diwujudkan kembali ! Karena itu Allah mengingatkan, janganlah lemah dan janganlah sedih, “Wa antumul a’lawna inkuntum mukminin”
Dan kemantapan hati itu dapat dilihat dari sorotan mata antum yang tajam ! Mata yang tajam itu akan menembus mata yang menatapnya dan turun ke hatinya. Sekarang antum rasakan, apakah yang dirasakan orang lain ketika bertemu antum. Apakah gembira atau malah sedih ?
Islam ini datang memberikan berita gembira, memberikan harapan ! Dan tugas kita adalah menghilangkan kesedihan, rasa takut dan kemarahan, itulah sakinah ! Jika antum memiliki sakinah, maka tugas kita adalah menghadirkan sakinah bagi masyarakat kita. Maka salah satu indikator kemenangan adalah ketika orang merasa ada sakinah, harapan ketika dekat dengan kita. Yang orang ingin tahu adalah apa yang akan mereka rasakan ketika dekat dengan antum, atau jika PKS menang.
Kekuatan utama untuk mendapatkan follower adalah narrative intelligence, kemampuan menjelaskan. Oleh karena itu antum mesti memiliki kemampuan menerjemahkan narasi ini dalam banyak perspektif.
Misalnya agenda mainstreaming keluarga, perlu menggunakan kemampuan menerjemahkan yang baik agar orang yakin. Jadi ini masalah bagaimana cara kita meyakinkan orang ! Jadi tidak ada yang salah dengan apa yang kita yakini, tetapi cara kita meyakinkan orang yang kurang tepat.
Milikilah perasaan, bahwa apa yang kita lakukan sejauh ini adalah proses shifty of civilization, peralihan peradaban. Bukan hanya kerja-kerja untuk meraih kursi, itu sesuatu yang sangat kecil. Tapi rasakanlah kerja-kerja itu sebagai merakit kerja besar.
Saat ini ada 2 peradaban yang sedang berganti, yang 1 akan mati dan 1 lagi akan bangkit. Baik peradaban yang akan mati maupun yang akan bangkit keduanya diawali oleh kekacauan. Seperti bayi yang baru lahir menimbulkan tangisan, tangisan itulah kekacauan peradaban yang sedang ingin lahir.
Kekacauan yang terjadi di timur tengah sebelum jatuhnya para diktator adalah kekacauan yang mengawali lahirnya sebuah peradaban. Peradaban barat juga sedang mengalami kekacauan, kekacauan menjelang kejatuhan peradaban mereka.
Krisis Ekonomi barat, hanyalah efek kecil dari sebuah kerusakan yang lebih besar dan dalam, yaitu “penyakit degeneratif”. Penyakit Degeneratif, adalah hasil dari sebuah sistem yang salah sejak awalnya, yaitu membunuh kehidupan.
Mereka membatasi kehidupan dan kelahiran, karena mereka meyakini bahwa sumberdaya yang tersedia lebih sedikit dari jumlah manusia. Inilah tuduhan mereka yang paling keji terhadap Allah ! Seolah-olah Allah tidak teliti menciptakan sumberdaya dan manusia tidak seimbang. Padahal Allah yang membagikan rezeki kepada setiap ciptaan-Nya, dan Dia pula yang memegang kunci-kuncinya.
Dulu di masa Nabi, Arab itu sudah memiliki kandungan minyak yang melimpah, tetapi tidak digunakan, karena Allah belum berikan ilmunya. Baru sekitar 100 tahun yang lalu manusia diberi sedikit ilmu tentang minyak, dan itu sudah menjadi solusi bagi banyak kebutuhan semua manusia.
Kemudian Allah memberikan sedikit ilmu tentang komunikasi, betapa banyak orang yang kaya karenanya dan menjadi solusi persoalan-persoalan manusia. Ilmu yang diberikan Allah itu masih sedikit, dan mereka sudah menuduh Allah tidak mampu menyediakan rezki yang cukup bagi ciptaan-Nya ! Padahal mereka bahkan belum sampai pada ilmu yang ada di zaman Nabi Sulaiman, dimana kargo dapat dipindahkan realtime seperti SMS. Maha Suci Allah dari tuduhan keji mereka itu !
Padahal Allah memiliki cara sendiri untuk membagi-bagikan rezkinya kepada seluruh kehidupan yang diciptakan-Nya. Kesalahan mendasar barat inilah yang membuat peradaban mereka kini di ambang kehancuran. Dimana tidak ada lagi suara tangis kehidupan baru di tengah mereka, dan yang ada hanya calon-calon mayit.
Arahan Sekjen PKS H. M. Anis Matta, Lc di Rakornas PKS, Hotel Clarion Makassar – Jumat malam 17 Februari 2012 pksjaksel.or.id
Read more »

Rabu, 22 Februari 2012

Hidayat Nur Wahid: Survei LSI ke PKS Selalu Salah


 itoday - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) punya pengalaman panjang dengan Lembaga Survei Indonesia (LSI) yang menempatkan posisi partai ini selalu terendah.

"Sejak Pemilu 1999, 2004, 2009, LSI menempatkan PKS dalam surveinya dalam posisinya yang rendah, tetapi hasilnya PKS mendapat tiga kali lipat yang disurvei LSI," kata Anggota Dewan Majelis Syuro PKS Hidayat Nur Wahid kepada itoday, Selasa (21/2).

Kata Hidayat, saat dirinya menjadi Presiden PKS, sebelum Pemilu 2004, LSI pernah mengeluarkan survei bahwa suara PKS naik tidak akan lebih dari tiga persen. "Justru dalam Pemilu 2004, suara PKS sekitar 7,4 persen," ungkapnya.

Menurut Hidayat LSI bukan kitab suci, surveinya bukan kebenaran bahkan tiga kali telah meleset semuanya. "bukan berati PKS boleh berandai-andai atau mengabaikan, ini penting untuk dijadikan pemicu agar PKS bekerja lebih efektif dan giat lagi, masih ada waktu yang panjang, dan PKS akan membuktikan survei LSI yang sekian kalinya salah," papar Hidayat.

Lanjutnya, survei tidak boleh dijadikan hantu yang membuat PKS maupun partai lain menjadi ketakutan, panik menjadi sepenuhnya gagal. "Tidak boleh menjadikan survei itu segala-galanya. kalau survei yang menentukan buat apa pemilu," pungkasnya.

Sumber: Indonesia Today
Read more »

FPKS : Negara Harus Hadir dalam Pelayanan dan Perlindungan TKI


Jakarta (20/2) Pembenahan di segala sisi sektor ketenagakerjaan, terutama Tenaga Kerja Indonesia (TKI) harus segera dirintis dan dilakukan segera. Semangat pembenahan dan reformasi sistem sektor perlindungan TKI sebaiknya berprinsip pada jargon: ‘aman, mudah, murah, dan berkualitas’. Demikian disampaikan Ketua Fraksi PKS DPR RI, Mustafa Kamal dalam sambutannya pada Focus Group Discussion (FGD) dengan tema ‘Memperkuat peran negara dalam pelayanan dan perlindungan TKI di luar negeri’ yang diselenggarakan Kelompok Komisi IX FPKS DPR RI, di DPR, Senin (20/2).

Peran negara dalam perlindungan TKI di luar negeri masih dinilai kurang, hal ini terlihat dengan masih tingginya jumlah kasus TKI yang mengalami masalah hukum di negara penempatan. “Kita sering menyebut TKI sebagai pahlawan devisa, namun tidak pernah ada penghargaan, bahkan diabaikannya perlindungan terhadap TKI di luar negeri yang merupakan domain negara,” kata Kamal.

Besarnya arus tenaga kerja ke luar negeri juga menunjukkan lemahnya negara dalam menyediakan lapangan kerja di dalam negeri. “Seharusnya negara mampu mengoptimalkan peran pelayanan, peningkatan kualitas SDM, maupun perlindungan terhadap TKI.”

Karena itu, Fraksi PKS DPR mengusulkan sebuah gagasan dalam pelayanan dan perlindungan TKI di luar negeri yang berprinsip : (1) aman, yakni optimalisasi perlindungan dan proaktif dalam penyelesaian masalah hukum TKI; (2) mudah, yakni pelayanan yang paripurna bagi TKI baik sejak pra penempatan, ketika di luar negeri sampai pulang ke tanah air dimulai dengan tertib administrasi; (3) murah, yakni efisiensi biaya yang dikeluarkan TKI untuk bekerja di luar negeri, dan (4) berkualitas, yakni setiap upaya pelayanan dan perlindungan TKI terus mengalami peningkatan kinerja dan pencapaian prestasi secara periodik.

Sumber: Fraksi PKS DPR RI
Read more »

Sabtu, 18 Februari 2012

PKS: Pemecahan Kesenjangan Ekonomi Harus Jadi Prioritas


 Makassar - Persoalan pemerataan pembangunan ekonomi nasional masih menjadi persoalan klasik yang belum terpecahkan. Ketimpangan sosial ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat di bagian timur Indonesia akibat keputusan pembangunan yang berat sebrlah sangat dirasakan masyarakat Sulawesi.

Pemecahan masalah tersebut harus menjadi prioritas dan menjadi bagian dari suksesi pergantian kepemimpinan nasional yang mulai ramai diperbincangkan saat ini.

Demikian dikatakan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq saat berbincang-bincang santai dengan masyarakat Sulawesi Selatan usai Sholat Jumat di Masjid Al Markaz al Islami, Makassar, Jumat (17/2). Laju kesenjangan yang terus terjadi harus segera dihentikan dengan memperkecil gap antara bagian barat Indonesia dengan bagian timur Indonesia, ujar Luthfi.

Lebih lanjut Luthfi mengatakan, ketimpangan di timur terjadi disebabkan dua hal yakni pertama, pembangunan telah melupakan sumber kekuatan lokal yakni sumberdaya kelautan di mana laut yang jadi sumber kehidupan justru menjadi tong sampah bagi limbah tambang. Laut harusnya lebih dioptimalkan sebagai sumber kehidupan bagi masyarakat Indonesia di bagian timur.

Salah satu fasilitas yang harus dibenahi dan dikembangkan adalah infrastruktur transportasi laut yag menghubungkan antar pulau di bagian timur Indonesia. Karakteristik Indonesia sebagai negara kepulauan harusnya disadari dengan memperkuat transportasi laut agar biaya ekonomi bisa lebih efisien.

Masalah kedua, lanjut Luthfi, adalah krisis pangan yang dialami oleh masyarakat Indonesia bagian timur lebih diakibatkan tanah mereka digerus oleh bidang-bidang seperti pertambangan. Eksploitasi aneka ragam sumber daya tambang seperti emas, nikel, batubara, tembaga, dan masih banyak lagi dilakukan dengan tidak memedulikan kelestarian sumberdaya dan lingkungan, tutur Luthfi.

"Seandainya bisa dikelola dengan baik, maka masyarakat timur tidak perlu alami krisis pangan," tambahnya. Sudah saatnya pemerintah menyusun neraca sumberdaya alam untuk mengukur tingkat pemanfaatan sumberdaya alam yang mampu menjaga kelestarian bagi generasi mendatang,” tegas Luthfi.

Penyusunan neraca sumber daya alam terkait erat dengan pengelolahan sumberdaya yang menguntungkan baik secara ekonomi dan lingkungan serta menjamin kelangsungan bagi kesejahteraan masyarakat untuk generasi sekarag dan generasi penerusnya, tegasnya. Dengan menghargai sumberdaya alam dan lingkungan maka kita tak lagi semena-mena dalam mengeksploitasinya.

Dalam kesempatan itu, Luthfi menyambut baik niat pemerintah untuk memperbesar alokasi anggaran untuk pembangunan infrastruktur di bagian timur Indonesia. Tahun ini rencananya pemerintah mengucurkan dana Rp 20 trilyun dari total dana kementerian PU sebesar Rp 62,5 trilyun untuk percepatan pembangunan infrastruktur di bagian timur Indonesia yaitu Sulawesi, Kalimantan, Nusa Tenggara Barat dan Timur, Maluku, dan Papua.

Luthfi berharap, alokasi anggaran tersebut mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi di kawasan timur Indonesia. Terlebih lagi, kendala pembangunan di wilayah timur tidak sesulit di Pulau Jawa yang selalu terkendala masalah keterbatasan lahan. Luthfi pun meminta agar alokasi dana tersebut difokuskan untuk infrastruktur pendukung ketahanan pangan, pengentasan kemiskinan, pendidikan, kesehatan, dan distribusi logistik.

Dari Masjid Al Markaz, Luthfi beserta rombongan melanjutkan kunjungan ke RS Faisal. Selain menjenguk pasien di rumah sakit tersebut, Luthfi juga memberikan bingkisan bagi para pekerja medis maupun pasien di RS Faisal.
http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-pemecahan-kesenjangan-ekonomi-harus-jadi-prioritas

Read more »

PKS Sediakan Beasiswa Untuk Putra Asli Papua


Makassar – Kian besarnya penerimaan masyarakat asli Papua atas kehadiran dan kiprah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di tanah Papua merupakan sesuatu yang disyukuri PKS. Wujud rasa syukur itu antara lain ditunjukkan PKS dengan memberikan beasiswa bagi putra-putri asli Papua dan Papua Barat untuk kuliah di sejumlah perguruan tinggi di Indonesia.

Hal itu disampaikan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq saat berdialog dengan sejumlah fungsionaris PKS asal Papua dan Papua Barat baik yang Muslim maupun non Muslim, di Clarion Hotel, Makassar, Jumat (17/2). Sedangkan bagi fungsionaris PKS di Papua, DPP PKS akan segera menggelar pelatihan peningkatan kapasitas (capacity building) secara bergantian baik di Papua maupun di Jakarta atau kota-kota besar lainnya.

“untuk putra-putri asli Papua, kami akan tanggung biaya kuliah, biaya hidup selama kuliah dan menyewakan asrama tinggal mereka. Untuk mekanismenya akan diatur bersama oleg DPD PKS di Papua dan Papua Barat dengan pengurus Wilda,” papar Luthfi.Sebagai  pilot proyek, PKS akan menyewa sebuah rumah besar di Manado untuk mahasiswa asal Papua yang dibiayai PKS. Calon mahasiswa penerima beasiswa asal Papua tersebut tidak harus Muslim. Yang penting direkomendasikan oleh fungsionaris PKS setempat di tingkat DPD di Papua.

Bagi PKS, masyarakat Papua ataupun daearah lain di Indonesia yang ingin berjuang bersama PKS tidak harus menjadi Muslim. Selama memiliki tujuan dan visi yang sama untuk meperjuangkan keadilan dan kesejahteraan bagi rakyat Indonesia, siapapun boleh bergabung dengan PKS, kata Luthfi.

“Kami akan mencarikan dana untuk program beasiswa ini. Insya Allah program ini akan direalisasikan tahun ini secepatnya. Papua dan Papua membutuhkan sumberdaya manusia yang berkualitas agar bisa memperceoat pembangunan dan pertumbuhan ekonomi di tanah Papua,” ujarnya.

http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-sediakan-beasiswa-untuk-putra-asli-papua
Read more »

Fraksi PKS Minta Anggaran Perjamuan DPR Dipangkas


JAKARTA--MICOM: Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) DPR RI menilai anggaran perjamuan rapat di DPR yang berkisar Rp12 miliar per tahun sebagai pemborosan dan karenanya Sekjen DPR harus memangkas anggaran tersebut.

Menurut Sekretaris F-PKS DPR RI Abdul Hakim di Jakarta, Kamis (16/2), perjamuan yang dilakukan Sekjen selama ini terlalu mewah dan berlebihan sehingga memboroskan anggaran.

"Anggota DPR datang ke Senayan bukan untuk menikmati makanan dan jajanan, tapi untuk memecahkan dan merumuskan solusi masalah-masalah kebangsaan yang semakin hari tantangannya semakin besar. Jika ada perjamuan, masih bisa dilakukan dengan menyajikan makanan yang sederhana dan tidak perlu mewah seperti sekarang," katanya.

untuk jamuan 10 fraksi di DPR, pada tahun 2012 dialokasikan anggaran sekitar Rp4 miliar. Pemberian alokasi perjamuan disesuaikan dengan jumlah anggota dewan di masing-masing fraksi. Semakin besar fraksi, semakin besar anggaran perjamuan yang diterima fraksi tersebut. Selain fraksi, sekretariat alat kelengkapan DPR seperti pimpinan DPR, Komisi, Banmus, Baleg, BURT juga menyediakan perjamuan untuk peserta rapat.

Kalangan pers juga tidak luput dari perhatian Sekjen DPR RI. Untuk perjamuan wartawan dalam konferensi pers, Sekjen mengalokasikan anggaran sekitar Rp400 juta/tahun untuk makan besar dan snack.

Jumlah makanan dan snack yang disajikan sekretariat, kata Hakim, juga cenderung berlebih sehingga mubazir. Karena itu, anggaran perjamuan di Sekjen harus dipangkas dan dialokasikan untuk program/ kegiatan lain yang lebih prioritas.

"Jika dibandingkan dengan parlemen negara-negara sahabat, perjamuan di DPR RI terbilang mewah. Jamuan di sana tidak semeriah di sini yang penuh dengan berbagai macam jenis penganan, snack dan buah. Belum lagi jumlahnya yang berlebihan bahkan kerap tidak habis dan ujung-ujungnya dibawa pulang oleh staf. Lebih baik, anggaran perjamuan ini ditata ulang. Angka Rp12 miliar/tahun itu terlalu besar," katanya. (Ant/wt/X-12)

Sumber: Media Indonesia
Read more »

PKS Siap Bekerja Keras Hadapi 2014


Makassar – Meski hanya menargetkan masuk ke posisi tiga besar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) berkomitmen bekerja keras jelang pemilu legislatif maupun pemilihan presiden 2014 mendatang. Selain itu, PKS juga terus memperkuat infrastruktur partai dengan melengkapi kepengurusan di sejumlah daerah, terutama di bagian timur Indonesia.

Demikian dikatakan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq saat bertatap muka dengan fungsionaris PKS asal Papua, Papua Barat, Maluku, Maluku Utara, dan Sulawesi di Clarion Hotel, Makassar, Jumat (17/2).

"PKS tidak menargetkan untuk menang pada 2014, tapi seluruh kader harus bekerja keras jelang 2014,"papar Luthfi.

Saat ini posisi PKS berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga riset kenamaan masih tetap berada di posisi keempat. Untuk mencapai target masuk ke posisi tiga besar, PKS harus bekerja keras dan lebih memeratakan sebaran kader dan keberadaan infrastruktur partai.Pengenalan misi dan visi partai hingga ke pelosok Indonesia, kemudian menjaring anggota legislatif dari putra daerah, serta peningkatan kapasitas fungsionarisnya di daerah adalah sejumlah pekerjaan rumah yang harus diselesaikan segara.

"Kita akan seriusi itu. Tapi kita tidak ingin mendahului target kursi. Kita hitung secara cermat dan kemudian kita bulatkan tekad agar di setiap Kabupaten/kota mendapat kursi secara signifikan," jelas Luthfi.

Menanggapai permintaan fungsionaris PKS Papua dan Papua agar tokoh-tokoh nasional PKS lebih sering berkunjung ke daerahnya, Luthfi berjanji segera merealisasikan permintaan itu. Termasuk mendorong agar menteri-menteri asal PKS untuk menjdawalkan kunjungan ke wilayah Papua dan Papua Barat.

Sementara itu, Wakil Ketua DPD PKS Kabupaten Fakfak, Muhammad Kabes meminta Luthfi menghadiri kampanye pemilihan Bupati yang didukung PKS bersama sejumlah partai pada 5-12 Maret 2012 mendatang. Luthfi pun berjanji untuk menghadiri kampanye tersebut meski harus berbagi waktu dengan jadwal Rakornas Wilayah Sumatera yang sudah direncanakan sebelumnya.

Lebih lanjut Kabes mengatakan, sejak dua periode kepengurusan berjalan PKS diperkenalkan di Papua Barat, jumlah caleg yang merupakan asli putra daerah masih minim.

"Kendalanya kader kami masih kalah bersaing untuk menempatkan kader kami DPRD. Untuk itu Kami mohon bapak Presiden mendatangi kami untuk menaikkan moral para kader dan fungsionaris mengahadapi Pemilu," tutur Kabes.

Permintaan yang sama datang dari Fredy Kambu. Sekretaris DPD PKS Kabupaten Maibrat, Papua Barat ini menyindir Luthfi yang belum pernah hadir ke tempatnya."Presiden SBY saja sudah pernah sampai ke tempat kami, bagaimana dengan presiden PKS?" ujarnya.

Mendengar hal itu, Luthfi justru tertawa dan meminta doa. "Mudah-mudahan presiden RI 2014 dari PKS sehingga bisa sering berkunjung kesana,"ujarnya berkelakar.
http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-siap-bekerja-keras-hadapi-2014
Read more »

Gugatan Yusuf Supendi Terhadap PKS Ditolak PN Jaksel


VIVAnews - Majelis Hakim yang dipimpin oleh Subiyantoro memutuskan menolak gugatan pendiri Partai Keadilan (PK) Yusuf Supendi terhadap 10 elit Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Majelis menilai pemecatan Yusuf oleh PKS sudah sesuai AD/ART partai.

"Keputusan tersebut resmi atas kebijakan partai dan tidak ada yang diragukan dan adalah sah," kata Subiyantoro dalam Sidang Putusan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa 14 Februari 2012.

Dalam sidang tersebut, Majelis Hakim menyatakan dalam pokok perkara apa yang dilakukan Yusuf dengan melayangkan gugatan sudah sesuai dengan AD/ART PKS. Mereka menilai sengketa itu terpisah dari persoalan internal partai. Meski demkian, pada akhirnya mereka menilai jika gugatan Yusuf berlebihan.

"Mengadili, dalam konvensi, dalam eksepsi, menolak seluruh gugatan penggugat. Menyatakan gugatan rekovensi tidak dapat diterima," ujar hakim.

Akibat keputusan ini, Yusuf diharuskan membayar biaya yang muncul selama persidangan. "Menyatakan secara sah, menghukum penggugat untuk membayar biaya yang timbul," lanjut hakim.

Terkait putusan tersebut, kuasa hukum Yusuf Supendi Dany Saliswidjaya mengaku akan mengajukan banding. Dia menganggap hakim hanya mempertimbangkan bukti-bukti yang diakukan tergugat, sementara bukti-bukti yang mereka ajukan tidak ada yang dijadikan pertimbangan.

"Kami sangat meyesalikan atas putusan ini. Kami akan banding atas putusan ini, meski rekonvensi beberapa tergugat ditolak," kata Dany usai persidangan. Dany mengatakan akan menyiapkan bukti-bukti baru, yang selama ini tidak diberikan dalam persidangan.

Sementara Yusuf Supendi menyatakan, jika putusan tersebut unik. Karena tidak sesuai dengan putusan sela. Oleh karenanya, Yusuf berniat untuk melaporkan para hakim dalam persidangannya ke Komisi Yudisial (KY) dan Mahkamah Agung (MA). "Bahkan di balik itu juga saya akan melaporkan ke KPK, karena saya pernah didekati untuk menerima suap," ucapnya.

Pihak tergugat, yang diwakili oleh kuasa hukumnya, Zainudin Paru siap menghadapi upaya banding dari Yusuf. Namun demikian, mereka menyarankan agar yang bersangkutan ikhlas menerima keputusan tersebut.

"Agar Yusuf Supendi sadar dan kembali ke rumah bersama keluarga untuk hidup khusnul khatimah. Dan jangan mengganggu PKS lagi karena partai ini akan tetap solid menjadi partai besar," terangnya.

Zainuddin melihat gugatan Yusuf bukan tidak dapat diterima tetapi memang sudah harus ditolak. Karena baginya, itu adalah masalah internal partai yang sudah diproses sesuai dengan AD/ART dan sudah diketahui penggugat sendiri.

"Majelis punya pertimbangan lain, semakin jelas, apa yg didalilkan penggugat nyata-nyata tidak terbukti," jelasnya. "Perkara ini diteruskan semakin jelas yang dituduhnya lebih tepat sebagai fitnah, upaya mendeskreditkan PKS dan Yusuf tidak dapat membuktikan." (sj)

Sumber: Vivanews
Read more »

Selasa, 14 Februari 2012

Pemerintah Harus Tertibkan ‘Promo Kondom Dibalik Coklat’


13 Feb 2012 | 22:42 WIB


Senayan (13/02) – Anggota Komisi IX DPR RI Herlini Amran dalam Rapat Dengar Pendapat dengan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) mendesak Pemerintah Pusat dalam hal ini BKKBN  segera menyelidiki kasus yang saat ini meresahkan masyarat terkait temuan dilapangan Promo kondom dibalik Coklat yang merebak beberapa pekan sebelum perayaan “Valentine day’s”.

“Saat ini Valentine day justru banyak dirayakan oleh remaja khusus nya usia 18 tahun kebawah, sehingga bisa promo ini justru menjadi kontra produktif dengan program peningkatan akses kesehatan reproduksi remaja dari Pemerintah,” ujar Herlini.

Hasil survei yang dilansir DKT Indonesia yang dilakukan pada Mei 2011 dengan cara wawancara langsung terhadap 663 responden di 5 kota besar di Indonesia, yaitu Jabodetabek (Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi), Bandung, Yogyakarta, Surabaya dan Bali menyatakan bahwa 39 persen anak baru gede (ABG) kota besar pernah melakukan seks bebas responden ABG usia antara 15-19 tahun pernah berhubungan seksual, dan 61 persen sisanya berusia antara 20-25 tahun.

Temuan serupa juga ditunjukkan oleh hasil riset dari penelitian yang dilakukan oleh hasil riset BKKBN tahun 2010, mengatakan bahwa separuh remaja perempuan lajang yang tinggal di wilayah Jabodetabek telah kehilangan keperawanan dan mengaku pernah melakukan hubungan seks sebelum menikah, bahkan tidak sedikit yang mengalami kasus hamil di luar nikah. Begitu juga di kota-kota besar lainnya seperti Surabaya, Medan, Bandung dan Yogyakarta.

Herlini mendesak, “BKKBN bekerjasama dengan Kementrian kesehatan selaku yang mengizinkan harus menertibkan bila terbukti perusahaan coklat tersebut melakukan promo-promo seperti itu atau ada ‘oknum’ orang dalam BKKBN yang justru mendukung ‘Promo Kondom dibalik Coklat’ tersebut.”

“BKKBN Harus menjelaskan kepada masyarakat apakah ini dalam rangka promo telah berkoordinasi dengan BKKBN atau justru kontra produktif dengan program peningkatan akses kesehatan reproduksi remaja?”

“Pemerintah harus turut gencar mensosialisasikan dampak dari bergaulan bebas yang saat ini merebak di kalangan remaja, jangan sampai program pemerintah dalam pengentasan kependudukan malah berbalik melegalkan pergaulan bebas,” kata Herlini.

Legislator PKS dari Dapil Kepri ini menghimbau, “Sebaiknya Masyarakat menjadikan Valentine day menjadi sebagai hari menutup aurat Nasional, Sebagai solusi agar tidak bertolak belakang dengan semangat budaya ketimuran yang dianut oleh bangsa Indonesia,” Pungkas Herlini.

Sumber: Fraksi PKS DPR RI
Read more »

Tenaga Honorer Dapat Diangkat Sesuai Formasi Kebutuhan


13 Feb 2012 | 18:15 WIB


Saat ini persoalan Tenaga Honorer merupakan warisan masa lalu dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara  & Reformasi Birokrasi. “Akan sangat mengembirakan bila Pak Mentri yang baru dua bulan ini menjabat dapat menyelesaikan warisan persoalan ini dengan baik. “Demikian DR H.M. Gamari Anggota Komisi II FPKS dalam Rapat Kerja dengan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara & Reformasi Birokrasi.

Lebih lanjut Gamari menyarankan, “Agar dapat diselesaikan yang terkait dengan moratorium, sebagaimana yang sudah disepakati antara pemerintah dengan DPR, yaitu moratorium tertanggal 1 september 2011 sampai dengan batas akhir 31 desember 2012. Ini dilakukan secara selektif dan pengecualian bagi kementrian, lembaga dan daerah  yang membutuhkan PNS untuk pelaksana tugas seperti guru, dosen, dokter dan profesi lainnya.

Rapat Kerja juga membahas Progress Rancangan Peraturan Pemerintah tentang seleksi tenaga honorer menjadi CPNS & kebutuhan formasi PNS di semua instansi.

Dengan demikian moratorium ini sebenarnya tidak menghalangi pengangkatan PNS. Ketika hal yang selektif tadi, yaitu pengecualian untuk tenaga honorer seperti dosen, guru dan dokter dan profesi lainnya. “Apalagi mereka sudah menjadi tenaga honorer dan untuk segera diselesaikan dalam  tahun ini juga. Kalau ini bisa dilakukan inilah yang akan menjadi sebuah solusi bagi saudara-saudara kita yang sebenarnya telah memenuhi persyaratan pengangkatan PNS.” Tegas Gamari.

“Untuk itu pemerintah sedang menyusun RPP (Rancangan Peraturan Pemerintah), yang pada rapat yang lalu dijanjikan selesai pada akhir desember 2011.” Hal ini yang harus segera dikejar KemenPAN & RB serta kementrian terkait seperti kementrian keuangan. Agar bisa segera mengalokasikan anggaran pengangkatan bagi tenaga honorer yang memenuhi syarat itu.” Tegasnya.

“Termasuk di dalamnya adalah tenaga honorer yang teranulir walaupun mereka sudah lulus. Untuk masalah ini Komisi II dipimpin oleh pak Taufik sudah melakukan kunjungan spesifik ke Jawa Tengah karena sebagian kasus tenaga honorer ada di jawa tengah.” Gamari menambahkan.

“Dengan sisa tenaga honorer yang ada sekarang sebanyak  1.125 orang. Dan ketka itu Pak Gubernur Jateng menyanggupi untuk penyelesaiannya. Kemudian Pemerintah keberatan ketika itu. Dengan alasan bahwa mereka yang telah lulus itu tenaga guru honorer.”

“Karena mereka tidak di danai APBN dan APBD, tetapi sesungguhnya justru pemerintah tidak memberikan dana APBN dan APBD. Sebetulnya tidak membebani negara, harusnya mendapat prioritas pertama karena mereka sudah lulus dan ini terjadi sejak tahun 2006.” Demikian Gamari menjelaskan.

“Untuk itu kami dari Komisi II bersama Gubernur Jateng  berupaya mencari jalan tengah bagaimana kemudian mendesak  KemenPAN dan RB menyelesaikannya tahun ini tanpa menunggu berakhirnya moratorium.”

“Karena yang dimaksud dengan moratorium itu bukan sama sekali tidak mengangkat Pegawai Negeri tetapi ada perkecualian bagi bidang-bidang tugas yang diperlukan oleh pemerintah.” Demikian tutup H.M. Gamari.

Sumber: Fraksi PKS DPR RI
Read more »

Aboe Bakar Al-Habsyi: Kembalikan Sampah Beracun ke Negara Pengirim


13 Feb 2012 | 12:30 WIB


Jakarta - 113 Kontainer limbah bahan beracun dan berbahaya (B3) masuk ke Tanjung Priok, Jakarta Utara, dari Inggris dan Belanda. Komisi III DPR mendesak pemerintah untuk mengembalikan sampah beracun tersebut ke negara pengirimnya.

"Hemat saya 113 kontainer berisi B3 itu harus dikembalikan ke negara asal pengimpor. Hal ini sesuai dengan konvensi Basel," ujar anggota Komisi III DPR Aboe Bakar kepada detikcom, Senin (13/2/2012).

Aboe mengatakan masuknya 113 kontainer berisi limbah B3 ke Pelabuhan Tanjung Priok tersebut tidak masuk akal. Menurutnya hal tersebut bukan pertama lainya terjadi.

"Saya yakin ada sindikat, harus dibongkar kemungkinan adanya mafia sehingga barang-barang ilegal tersebut bisa masuk ke Pelabuhan Tanjung Priok," jelasnya.

Kontainer-kontainer tersebut bisa menjadi barang bukti pelanggaran yang dilakukan perusahaan importir. Perusahaan importir dalam hal ini melanggar ratifikasi konvensi Basel tentang izin melakukan impor limbah.

"Karena pemerintah telah meneken ratifikasi konvensi Basel, seharusnya aparat bisa menolak masuknya limbah B3 ke tanah air, saya heran kenapa hal ini tidak dilakukan," ungkapnya.

Menurut Aboe perusahaan pengimpor juga harus diproses secara hukum. Perusahaan tersebut dapat diproses berdasarkan UU No 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan.

"Perusahaan tersebut sebagai pengimpor B3 dapat dikenakan pidana minimum 5 tahun dan maksimum 15 tahun. Di negara-negara Eropa yang maju limbah harus diolah sampai keadaan tidak berbahaya seperti re-use, ditanam dengan beton, atau dikeluarkan dari negera tersebut," paparnya.

Aboe menilai mereka yang mengimpor limbah atau sampah akan dibayar oleh perusahaan penghasil limbah. Apalagi limbah tersebut berbahaya, maka perusahaan akan membayar lebih mahal.

"Jadi kita harus tindak tegas perusahaan yang mengimpor limbah apapun namanya. Sampai di Indonesia saja mereka sudah mendapatkan fee, apalagi berhasil mengolahnya dengan resiko terkontaminasinya Indonesia dengan bahan berbahaya. Dugaan sementara dari bea cukai B3 besi bekas adanya kandungan Pb (timah hitam)," tuturnya.

"Komisi III akan mengevaluasi kinerja Polri yang sangat kedodoran dalam melakukan pengamanan, kita akan lihat kenapa mereka tak mampu bekerja sama dengan bea cukai dan Syahbandar," tutupnya.

Sumber: Detik.com
Read more »

Mensos: 35 Ribu Pemukiman Kumuh DKI Akan Direlokasi Agar Hidup Lebih Layak


12 Feb 2012 | 17:05 WIB

REPUBLIKA.CO.ID,  JAKARTA - Menteri Sosial Salim Segaf Al Jufri mengatakan, penataan wilayah kumuh yang akan dilakukan pemerintah merupakan upaya memanusiakan kembali warga dengan tinggal di tempat yang lebih layak.

"Itu pekerjaan yang luar biasa, hampir 35 ribu KK yang akan direlokasi, ini artinya memanusiakan mereka sebab tidak lagi tinggal di rumah di pinggir kali, sungai juga akan semakin bagus," kata Mensos di Jakarta, Jumat (19/2).

Menurut dia, sosialisasi terhadap masyarakat mulai dilakukan dan diharapkan mereka akan pindah dengan sendirinya dari wilayah kumuh ke rumah susun yang akan disiapkan pemerintah.

"Saya pikir mereka akan melihat mana yang terbaik, sebab tinggal di pinggir sungai dalam kekumuhan bukan yang pilihan terbaik," tambahnya.

Sebanyak 14.075 Kepala Keluarga (KK) yang tinggal di permukiman kumuh di kawasan DAS Ciliwung, Jakarta akan dipindahkan (relokasi) ke rumah susun sederhana sewa (rusunawa) dalam upaya penanganan masalah penataan perkotaan.

Kegiatan tersebut berada di bawah koordinasi Kementerian Koordinator bidang Kesejahteraan Rakyat yang bermaksud menata DAS Ciliwung, dan saat ini masih dalam proses perumusan rencana penanganannya.

Program penataan direncanakan akan berlangsung selama tiga tahun, dan diharapkan Kementerian Perumahan Rakyat dapat membangun 29 menara rusunawa yang mampu menampung 34.051 KK penduduk yang selama ini menghuni DAS Ciliwung.

Pemindahan warga dari pemukiman kumuh tersebut akan berlangsung dua tahap, yaitu tahap pertama meliputi Kelurahan Manggarai sebanyak 2.390 KK, Kelurahan Bukitduri sebanyak 3.526 KK, Kelurahan Kampung Melayu sebanyak 7.233 KK, dan Kelurahan Kebon Baru sebanyak 264 KK.

Sedangkan tahap kedua meliputi Kelurahan Gedong sebanyak 387 KK dan Kelurahan Tanjung Barat sebanyak 275 KK. Dalam hal ini Kementerian Sosial akan berkontribusi dalam pendampingan sosial, penanganan kelompok rentan dan penanganan fakir miskin.

Terkait tugas Kementerian Sosial tersebut, tujuannya agar meningkatkan kesiapan warga untuk direlokasi ke rusunawa, serta nantinya dapat menciptakan perumahan dan lingkungan sosial yang sehat dan mendukung pelaksanaan peran dan fungsi kelurga serta komunitas.

Berdasarkan Data BPS hasil sensus penduduk 2011 mencatat penduduk miskin sebanyak 32,02 juta jiwa atau 13,33 persen dari total jumlah penduduk. Dari jumlah penduduk miskin tersebut sebanyak 11,05 juta jiwa berada di perkotaan dan 18,97 juta jiwa di perdesaan.
http://www.pk-sejahtera.org/content/mensos-35-ribu-pemukiman-kumuh-dki-akan-direlokasi-agar-hidup-lebih-layak
Read more »

DPR Tagih Rencana Aksi Roadmap Zerro To Accident Kemenhub


12 Feb 2012 | 15:55 WIB
Anggota Panitia Kerja Keselamatan Transportasi Komisi V DPR RI, Yudi Widiana Adia menagih konsep rencana aksi roadmap to zero accident dari kementerian perhubungan. Sesuai pembicaraan dengan DPR rencana aksi yang merupakan panduan dalam upaya menekan angka kecelakaan transportasi tersebut harusnya diserahkan ke DPR pertengahan tahun lalu.

“Itu seakan menunjukkan ketidakseriusan kemenhub menjalankan perintah Presiden SBY untuk menekan angka kecelakaan hingga nol (zerro accident),” ujar Yudi.

Lebih lanjut Yudi mengatakan, maraknya kecelakaan transportasi umum, khususnya bus di awal 2012 ini menunjukan lemahnya pembinaan dan pengawasan pemerintah dalam hal ini kementerian perhubungan. Berdasarkan UU No.22 tahun 2009 tentang lalu lintas angkutan jalan, upaya-upaya pencegahan kecelakaan sudah diatur secara secara komprehensif baik melalui kewajiban pemenuhan kelaikan jalan kendaraan, kewajiban setiap calon pengemudi untuk mengikuti kursus menyetir, hingga sanksi tegas.

Lemahnya pembinaan dan pengawasan oleh kemenhub, bisa dilihat dari laporan komisi nasional keselamatan transportasi (KNKT) yang menyebutkan selama tahun 2011 terjadi peningkatan angka kecelakaan.

“Dalam 10 hari pertama bulan Februari 2012 ini saja sduah terjadi empat kali kecelakaan bus yang menewaskan puluhan orang dan puluhan lainnya menderita luka berat. Sedangkan pada Januari 2012 tercatat satu kali kecelakaan dengan korban tewas enam orang,” ujar Yudi.

Dari hasil invesigasi, penyebab kecelakaan antara lain sopir berada dalam keadaan mabuk, dibawah pengaruh narkoba, dan kondisi kendaraan yang tidak laik. Faktor utama penyebab kecelakaan adalah sikap ugal-ugalan pengendara dan mengendaa dalam kondisi mabuk, kata Yudi.

Untuk itu, DPR akan meminta pertanggungjawaban pemerintah dalam hal ini Kemenhub yang hingga saat ini belum menyusun rencana aksi roadmap to zero accident. Menurut Yudi, tidak tertutup kemungkinan DPR untuk menggalang hak interpelasi untuk meminta penjelasan pemerintah terkait program keselamatan dan keamanan transportasi.

“Jika kemenhub masih saja mengabaikan hal itu, kami akan galang interpelasi atau hak untuk meminta penjelasan terkait keselatan transportasi,” pungkas Yudi.
http://www.pk-sejahtera.org/content/dpr-tagih-rencana-aksi-roadmap-zerro-to-accident-kemenhub
Read more »

Sabtu, 11 Februari 2012

Hari Pers, PKS Traktir Wartawan Nonton Bareng


10 Feb 2012 | 13:45 WIB

REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI - Dewan Pimpinan Daerah PKS Kota Bekasi, Jawa Barat, berpartisipasi dalam peringatan Hari Pers Nasional melalui kegiatan "Nonton Bareng" bersama sekitar 30 pekerja media setempat.

"Kami memang sengaja memilih kegiatan yang berbeda dari umumnya untuk lebih mengakrabkan diri dengan para wartawan cetak maupun elektronik," ujar Humas Media DPD PKS Kota Bekasi, Ariyanto Hendrata, di Bekasi, Kamis (9/2) malam.

Menurut dia, kegiatan nonton bareng film berkategori fiksi 'Chronicle' di Bioskop XXI Mega Bekasi Hyper Mall, Jalan Ahmad Yani, Bekasi Selatan, itu merupakan salah satu upaya pihaknya dalam melepas kejenuhan pekerja media yang hampir setiap harinya bergelut dengan berbagai macam berita seputar politik, hukum, budaya, olah raga, dan lainnya.

"Kami memang ingin lebih santai saja meluangkan waktu bersama teman-teman media tanpa harus melakukan kegiatan yang selalu formal," ujar Ariyanto yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi A DPRD Kota Bekasi.

Film yang disutradarai oleh Josh Trank dan penulis naskah Max Landis. adalah tentang tiga anak laki-laki sekolah menengah asal Amerika Serikat yang menemukan kekuatan super dalam sebuah penemuan yang luar biasa.

"Film ini memiliki sisi positif tentang upaya mengendalikan diri dan menyadari pentingnya sebuah keluarga. Film ini bagus untuk dinikmati kaum muda yang penuh dengan semangat mencari jati diri," ujarnya.

Sumber: Republika

http://www.pk-sejahtera.org/content/hari-pers-pks-traktir-wartawan-nonton-bareng
Read more »

Mengenal Pakar Partai Keadilan Sejahtera dari Spanyol

09 Feb 2012 | 12:08 WIB

TheGlobeJournal.com - Wajahnya seperti pria muda Spanyol lainnya dengan rambut pirang serta alis yang tebal dan sorot mata yang tajam. Selain itu juga menunjukkan kecerdasan serta perhatiannya terhadap Indonesia khususnya Islam membuat Dr Javier Gil Perez (33) pria langka yang perlu mendapat perhatian.

Ia adalah satu satunya "Indonesianist" (pakar tentang Indonesia) Spanyol yang sangat fasih berbahasa Indonesia dan berhasil memperoleh gelar Doktor dari Instituto Universitario General Gutierrez Mellado dengan tesis tentang Politik Islam di Indonesia yang khususnya membahas PKS pada tahun 2010.

"PKS merupakan partai yang sangat menarik yang tahu bagaimana membangun pengaruh politik di Indonesia," ujar Dr Javier Gil Perez.

Menurut Dr Javier Gil Perez, jika PKS ingin tumbuh maka harus dapat menawarkan solusi yang lebih banyak atas problem riil di masyarakat.

PKS yang merupakan partai menengah ini dulu tahun 1999 adalah partai kecil yang saat ini dapat disebut sebagai partai utama yang mengusung Islam di Indonesia.

"Saya memprediksi bahwa pemilu presiden di tahun 2014 akan sangat terbuka di mana Presiden SBY tidak dapat lagi dipilih," ujar Dr Javier yang beristrikan wanita India.

Dikatakannya tujuan utama PKS adalah mempertahankan posisi saat ini sebagai partai Islam utama dan masuk kembali dengan jumlah menteri yang lebih banyak di pemerintahan baru.

"Pada saat yang sama, jika PKS ingin tumbuh maka harus dapat menawarkan solusi yang lebih banyak atas problem riil di masyarakat," ujar Dr Javier Gil Perez.

Dikatakannya PKS harus melanjutkan peran Islam, namun harus tidak dapat dilupakan bahwa Indonesia adalah negara yang sangat beragam dan dengan itu untuk meraih kemenangan haruslah terbuka.

Ditangan mereka sendiri PKS akan memordernisasikan diri.

Dr Javier Gil Perez yang cinta Indonesia dengan alasan bahwa Indonesia sangat cantik mengakui bahwa ia pertama kali mengenal Indonesia melalui ayah dan teman ayahnya.

"Ayah saya bekerja di pabrik sepatu yang megimpor sebagian besar karet dari Indonesia," ujarnya.

Muda, pintar dan Ketika ditanyakan mengapa memilih isteri dari India, dijawab dengan bergurau karena isteri saya juga cantik seperti Indonesia. Dari situ ia mulai tertarik dengan Indonesia yang disebutnya sebagai suatu negara yang eksotis.

Sementara itu, teman ayahnya yang tinggal di Tangerang, Indonesia, menceritakan berbagai hal menarik tentang Indonesia yang mendorongnya datang ke Indonesia pada tahun 2005.

"Saya tinggal di Jakarta dan di sana saya belajar bahasa Indonesia. Setelah itu saya menjadi 'visiting fellow' di CSIS di Jakarta," ujar Javier.


Satu-satunya

Menurut Counsellor KBRI Madrid Theodorus Satrio Nugroho, Javier merupakan satu-satunya Indonesianist (pakar tentang Indonesia) dari Spanyol.

"Hal ini sangat menarik dan bisa dikatakan Javier merupakan Indonesianist yang pertama, muda dan pintar," ujar Theo, demikian istri Angela Widowati Nugroho, seorang penulis di Kompasiana yang biasa disapa.

Menurut Dr. Javier Gil Perez, memang benar ia sendiri di Spanyol sebagai pakar Indonesia.

Alasan minimnya ketertarikan orang Spanyol terhadap Indonesia karena sejarah, geografis dan ekonomi.

Selain faktor sejarah di mana hubungan kedua negara yaitu Spanyol dan Indonesia dalam jangka panjang masih terbatas.

"Kontak kedua negara juga terbatas dibandingkan dengan negara lainnya di Asia," ujarnya.

Diakuinya secara geografis, jarak kedua negara sangat jauh dan saat ini di Asia kontak yang mendalam Spanyol hanya dengan China, Jepang dan Korsel di mana mereka memiliki potensi ekonomi yang besar.

Namun demikian, katanya, dorongan ekonomi dan politik di Indonesia telah merubah situasi di atas dan untuk itu Indonesia di masa depan akan memperoleh lebih banyak perhatian bagi Spanyol.

Dr. Javier Gil Perez selalu mengikuti perkembangan di Indonesia serta situasi politik dan ekonomi Indonesia setiap hari.

"Bagi saya adalah kewajiban sebagai dosen dan peneliti tentang tema Asia dan khususnya Indonesia," ujarnya.

Dalam waktu yang sama saya berniat pergi ke Indonesia untuk melihat secara langsung realitas Indonesia saat ini.

Bercerita mengenai kisahnya memilih politik Islam kontemporer Indonesia sebagai tema tesis Doktornya, Dr. Javier Gil Perez mengatakan Indonesia adalah negara dengan penduduk Muslim terbesar di dunia dan sekaligus adalah negara demokratis.

"Ini yang mendorong saya mengambil tesis doktor saya tentang Partai Keadilan Sejahtera (PKS)," ujarnya menambahkan bahwa ia tertarik mengetahui bagaimana partai-partai Islam - terutama tentang PKS.

Ia juga tertarik melakukan penelitian bagaimana politik Islam di Indonesia memordenisasikan dirinya dan mengadopsi demokrasi sebagai sistem politik yang baik. Menurut Dr. Javier Gil Perez, pilihannya atas PKS adalah hal yang tepat di mana ia dapat mempelajari tentang Islam di Indonesia dalam seluruh sisi.

Dari penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa Indonesia adalah negara garda depan dan suatu contoh terbaik bagi negara-negara Muslim di mana untuk saat ini sedang berjuang untuk kebebasan seperti Mesir, Libia dan lainnya.

Sumber: The Globe Journal

http://www.pk-sejahtera.org/content/mengenal-pakar-partai-keadilan-sejahtera-dari-spanyol
Read more »

Selasa, 07 Februari 2012

Capres PKS Ditentukan Majelis Syuro



REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Mantan Presiden PKS, Tifatul Sembiring menyerahkan sepenuhnya bursa calon presiden kepada partai. Ia enggan berkomentar lebih jauh mengenai calon-calon yang berasal dari partainya, termasuk namanya yang masuk bursa pencalonan dari internal partai.

"Majelis Syuro yang nanti akan memutuskan. Sejauh ini kan belum ada pembicaraan soal pencapresan," katanya kepada Republika, Senin (6/2).

Ia sendiri belum berpikir jauh tentang pencapresan. Ia mengatakan PKS akan bertindak dan mengambil sikap setelah forum majelis syuro dilakukan. Karena, di majelis syuro nanti akan dibentuk semacam tim pendalaman atau dewan yang betul-betul mengkaji bursa pencapresan.

Menurutnya, di internal PKS sendiri ada banyak tokoh yang potensial untuk maju dalam bursa pencalonan presiden yang berasal dari partai. Ia mencontohkan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq dan mantan Presiden PKS, Hidayat Nur Wahid.

Sedangkan untuk kemungkinan PKS mengusung capres dari luar partai, Tifatul mengaku belum ada wacana itu di internal partai. Kajian untuk hal itu pun belum pernah dibahas. Ia lagi-lagi mengatakan untuk proses dan langkah politik PKS ke depan akan ditentukan di majelis syuro.

“Biasanya majelis syuro itu akan membentuk tim pendalaman apakah kita akan mengusung capres dari luar partai atau tidak. Apalagi pemilu masih jauh. Nanti saja, kita lihat putusan majelis syuro,” katanya.

Sumber: Republika

http://www.pk-sejahtera.org/content/capres-pks-ditentukan-majelis-syuro

Read more »

Permendiknas Picu Pendidikan Mahal



LHOKSEUMAWE - Kementerian Pendidikan dituding tidak memahami betul prinsip penyelenggaraan pendidikan. Salah satu indikasinya adalah dengan adanya Permendiknas yang mengatur tentang Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional (RSBI).

“Padahal sebagaimana tertulis dalam UU Sisdiknas Pasal 4 ayat (1), menyatakan Pendidikan diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajemukan bangsa,” tegas H Raihan Iskandar, Lc.MM, Anggota Komisi X FPKS DPR-RI, kepada koran ini kemarin.

Karena itu dia tak simpatik dengan pernyataan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Mohammad Nuh yang menyatakan biaya mahal merupakan konsekuensi dari pendidikan yang berkualitas.

“Seharusnya justru semakin membuka mata Pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan secara menyeluruh, bukan hanya meningkatkan mutu RSBI,” tukas Raihan lagi.

Menurutnya, pemerintah pun secara nyata melegalisasi pungutan yang dilakukan pihak sekolah dengan menerbitkan Permendiknas Nomor 78 Tahun 2009 dimana pasal 16 ayat (1) menyatakan perihal kesediaan peserta didik mulai jenjang SD sampai SMA membayar pungutan untuk menutupi biaya operasional RSBI.

“Legalisasi inilah yang dimanfaatkan oleh sejumlah RSBI untuk mematok tarif tinggi kepada peserta didik dan orang tua peserta didik. Pasal pungutan ini jelas tidak sesuai dengan Permendikbud Nomor 60 tahun 2011 Tentang  Larangan Pungutan Biaya Pendidikan Pada Sekolah Dasar Dan Sekolah Menengah Pertama, yaitu Pasal 3 yang menyatakan bahwa Sekolah pelaksana program wajib belajar dilarang memungut biaya investasi dan biaya operasi dari peserta didik, orang tua, atau walinya,” kata anggota dewan dari Dapil NAD 2 ini.

Dia menambahkan, pasal pungutan inilah yang telah mempengaruhi secara psikologis masyarakat yang tak mampu secara ekonomi untuk mendaftar di sekolah RSBI. Pernyataan pemerintah yang mengklaim bahwa RSBI juga menyediakan alokasi 20 persen bagi kalangan yang tak mampu secara ekonomi, ternyata tak sesuai dengan realitas di lapangan.

“Peserta didik atau orang tua peserta didik yang tak mampu secara ekonomi, secara nyata enggan masuk RSBI karena pihak sekolah telah mematok tarif yang tinggi terlebih dahulu. Akibatnya, RSBI hanya dimasuki oleh orang-orang yang mampu saja secara ekonomi,” ungkapnya.
http://www.pk-sejahtera.org/content/permendiknas-picu-pendidikan-mahal

Read more »

Luthfi Hasan Ishaaq: Perjuangkan Hak dan Martabat Rakyat



BANDUNG – Kian banyaknya demonstrasi bahkan kerusuhan yang muncul akhir-akhir ini merupakan dampak tersumbatnya komunikasi rakyat dengan pemimpinnya. Banyak pejabat publik yang kurang peduli bahkan untuk sekedar menyediakan waktu dan energi lebih agar bisa lebih banyak mendengarkan persoalan rakyatnya. Buruh, guru, dan petani berdemonstrasi karena merasa martabat mereka tidak ada yang memperjuangkan.

Hal itu disampaikan Presiden PKS, Luthfi Hasan Ishaaq saat menyampaikan orasi politiknya pada pembukaan Rapat Kerja Nasional (Rakornas) PKS di Hotel Grand Pasundan, Bandung Jawa Barat, Jumat (3/2). Menurut Luthfi rakyat melakukan semua itu karena mereka gelisah dan merasa kesulitan yang dihadapi tidak diarasakan oleh para pengambil kebijakan.

Kader-kader PKS, terutama mereka yang menyandang status pejabat publik, semestinya lebih peka dan mampu membaca persoalan mereka. Untuk itu saya mengajak seluruh kader dan pengurus PKS di seluruh Indonesia untuk aktif berjuang menegakkan marwah dan martabat rakyat.

Persoalan-persoalan sosial yang ada, lanjut Luthfi, bisa mengancam soliditas nasional jika tidak ditangani dengan baik. Oleh karena itu, diperlukan upaya serius untuk merekatkan kembali soliditas bangsa baik secara horizontal maupun vertikal. Dan model kepemimpinan saat ini sudah banyak dipertanyakan dan digugat sejumlah pihak.

“Untuk itu sedari awal, PKS meminta seluruh jajaran pengurusnya untuk menegakkan model kepemimpinan berkarakter yang tidak bisa ditekan oleh siapapun dan kepentingan apapun,” ujarnya.

Kepemimpinan berkarakter haruslah selalu membela dan memperjuangkan bangsanya, rakyatnya dan warganya. Dan sudah barang tentu karena ia memimpin sebuah negeri yang kemerdekaannya karunia dari Allah SWT, maka pemimpin iyu harus religius sebagai bagian dari estafeta kepemimpinan dari para pendiri bangsa (founding father).

“Pemimpin yang humanis, santun, dan juga visioner serta mengedepankan profesionalitas adalah dambaan kita bersama,” tegasnya.

Demi kemajuan dan kejayaan bangsa, kita dituntut untuk bisa menjaring tokoh seperti itu baik dari luar PKS maupun dari dalam PKS sendiri. Namun itu tidak berarti harus terburu-buru mendeklarasikan kepemimpinan nasional karena masing-masing hal ada saatnya. Jangan sampai, sejak dini diumumkan nama calon presiden misalnya, ternyata setelah pemilu dilaksanakan, partainya sendiri tidak lolos elektoral treshold. Itu tidak baik bagi yang bersangkutan.

Bagaimanapun kepemimpinan nasional memerlukan efektifitas dan efisiensi terutama dalam mengelola sistem demokrasi dan sistem kepartaian yang ada saat ini. Tanpa hal itu, pemerintahan yang terbentuk sulit bekerja maksimal untuk kemakmuran rakyat, tutur Luthfi.
http://www.pk-sejahtera.org/content/luthfi-hasan-ishaaq-perjuangkan-hak-dan-martabat-rakyat
Read more »

PKS Siap Perjuangkan Pesangon Eks Karyawan PTDI



BANDUNG—Partai Keadilan Sejahtera (PKS) akan memperjuangkan hak-hak eks karyawan PT. Dirgantara Indonesia (DI) mendapatkan sisa uang pesangon yang dijanjikan pemeritah, yang jumlahnya mencapai Rp 170 miliar. Uang tersebut merupakan bagian dari pesangon 3.500 karyawan PT DI yang terkena PHK.

Kesepakatan pesangon antara Serikat Pekerja dengan PT DI pada 23 November 2007 adalah Rp 200 miliar. Sejumlah Rp. 10 miliar sudah dibayarkan Juli 2008. Kemudian Rp 20 miliar dibayarkan pada September 2009.

“Mudah-mudahan sisa pesangon itu tahun 2012 ini bisa dibayarkan. Anggota Dewan PKS akan memperjuangkan hal ini,” kata Presiden PKS Luthfi Hasan Ishaaq ketika berdialog dengan pengurus dan anggota Koperasi Mantan Karyawan PT DI di Bandung, Sabtu (4/2) sore.

Menurut Luthfi, PT DI yang tahun 2011 lalu sukses menuai untung dari kegiatan bisnisnya, agar tidak melupakan hutangnya kepada para mantan karyawan PT DI. Pada 2012, lanjut Luthfi, pemerintah akan memberikan tambahan modal kerja sebesar Rp1 triliun dari total kebutuhan sekitar Rp2 triliun. Pria yang juga anggota Komisi I DPR RI itupun meminta PT DI agar menyisihkan sebagian keuntungannya untuk melunasi hutang kepada para mantan karyawan.

Di sela-sela Rapat Kerja Nasional PKS yang diselenggarakan di Bandung, Luthfi berkesempatan mengunjungi workshop (bengkel) pembuatan spare part (suku cadang) beragam mesin industri yang dioperasikan oleh Koperasi Mantan Karyawan PT DI di Desa Tani Mulya, Kabupaten Bandung Barat.  Mereka tergabung dalam Koperasi Serikat Pekerja, Forum Komunikasi Karyawan (SP-FKK). 

Lebih lanjut Luthfi mengatakan, PKS tahun ini mencanangkan Gerakan Nasional untuk membela dan memperjuangkan martabat buruh, guru, dan petani yang selama ini termarjinalkan. Gerakan nasional untuk meningkatkan soliditas dan persaudaran bangsa agar kita bisa bekerjasama membangun bangsa, bekerja untuk Indonesia.

Dalam kesempatan kunjungan itu, Luthfi juga memuji kemampuan anggota Koperasi  SP-FKK yang mampu membuat komponen berbagai industri dengan teknologi tinggi. Komponen yang sudah dikembangkan di antaranya handycraft aircraft model, komponen turbin uap, gearbox cover PT KAI, blade cooling tower Pertamina, komponen pompa, product rubber cast, dashboard otomotif, mesin otomotif, interior pesawat Cassa, sampai bidang pertanian organik.

Luthfi pun meminta Gubernur Jabar, Ahmad Heryawan untuk memfasilitasi bantuan permodalan maupun peningkatan kapasitas SDM anggota  Koperasi SP-FKK agar bisa merebut peluang bisnis lebih besar hingga ke mancanegara. Luthfi berharap, perusahaan besar nasional, khususnya yang berada di Jabar agar bermitra dengan Koperasi SP-FKK dalam pengembangan usaha kecil menengah (UKM) berbasis teknologi dan ekonomi kreatif.

Industri seperti itu seharusnya bisa dikembangkan di daerah-daerah lain untuk membuka lapangan kerja sebesar-besarnya. Untuk itu Luthfi pun mendukung upaya presiden SBY untuk mendorong kemandirian  bangsa dengan mencetak banyak pengusaha yang tumbuh dari kecil, menengah, hingga besar dan mampu bersaing di tingkat global, ujar Luthfi.
http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-siap-perjuangkan-pesangon-eks-karyawan-ptdi
Read more »

Sabtu, 04 Februari 2012

PKS Minta TNI Tak Beli Pesawat Intai dari Israel

Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI dari Fraksi PKS, Al Muzzammil Yusuf meminta TNI membatalkan rencana pembelian pesawat intai dari Israel. Menurutnya, TNI harus tegas menolak kerjasama dengan Israel, negara penjajah yang bertentangan dengan Konstitusi RI.

Menurut Muzzammil, Kemenhan harus mempertimbangkan aspek teknis dan politis dalam membeli pesawat intai Israel.

"Secara teknis, Kemenhan akan kesulitan dalam pengadaan suku cadangnya karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan Israel." Jelas Wakil Ketua Fraksi PKS ini dalam rilis yang diterima detikcom, Kamis (2/2/2012).

Sedangkan secara politis, kata Muzzammil, bekerjasama dengan Israel tidak sesuai dengan Konstitusi RI karena Israel adalah negara penjajah yang telah banyak membunuh korban sipil di Palestina. "Dalam Pembukaan UUD 1945 telah jelas-jelas bahwa Indonesia tidak mengakui penjajahan yang dilakukan oleh negara manapun, termasuk Israel. Bagaimana mungkin ini tidak menjadi pertimbangan TNI dan Kemenhan dalam membeli pesawat intai atau alutsista lainnya?" tanya Muzzammil.

Muzzammil mengaku mendapatkan informasi tender pesawat intai ini sudah dilakukan sejak pertengahan tahun 2006. Tiga besar calon pemenang tender adalah perusahaan berasal dari Filipina, Rusia, dan Indonesia. Perusahaan dari Filipina inilah yang merupakan perwakilan dari Israel yang diduga telah menjadi pemenang dalam tender pesawat intai di Kemenhan.

"Apakah ini benar? Saya berharap penjelasan dari Kemenhan." jelas dia.

Selain itu Muzzammil mempertanyakan perbedaan pernyataan di media massa (2/2) antara Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Pertahanan (Kemenhan) Brigjen Hartind Asrin dengan Kepala Dinas Penerangan TNI AU, Marsekal Pertama Azman Yunus terkait pengadaan pesawat intai dari Israel.

"Kata Pak Hartind, Kemenhan sudah memutuskan membeli pesawat intai dari Israel dengan pertimbangan matang makanya sudah masuk dalam daftar belanja TNI AU periode 2010-2014. Sedangkan Pak Azman bilang TNI sebagai pihak pemakai tidak akan membeli dari Israel. Kalaupun tetap harus beli, TNI akan beli ke PT DI. Mana yang benar?" bebernya.

Muzzammil pun berharap agar TNI dan Kemenhan benar-benar mempertimbangkan kedua aspek tersebut dan konsisten untuk mendukung kemajuan dan kemandirian industri pertahanan strategis dalam negeri. "Jika tidak, saya yakin TNI dan Kemenhan akan mendapat kecaman dari masyarakat." tutupnya. (rdf/rdf)

http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-minta-tni-tak-beli-pesawat-intai-dari-israel
Read more »

PKS Dorong Peningkatan Kerjasama Dengan Luar Negeri


BANDUNG – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menugaskan kader-kadernya di luar negeri untuk berperan aktif dalam upaya peningkatan investasi dan perdagangan luar negeri ke Indonesia. Saat ini ada 18 struktur perwakilan PKS di berbagai negara di lima benua yang dikenal dengan Pusat Informasi PKS. Demikian disampaikan Wakil Ketua Badan Hubungan Luar Negeri (BHLN) DPP PKS, Taufiq saat Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) PKS di Bandung, Sabtu (4/2).

“PKS ingin berperan nyata dalam pembangunan ekonomi Indonesia, khususnya dengan meningkatkan arus perdagangan dan investasi dari mancanegara ke Indonesia,” kata Taufiq.

Lebih lanjut Taufiq menyontohkan kerjasama investasi Pemerintah Daerah Sumatera Barat dengan Pemerintah Provinsi Bavaria, Jerman dalam pengembangan dan pemanfaatan energi panas bumi. Kerjasama yang dilakukan diantara kedua negara, kata Taufiq, antara lain di inisiasi oleh perwakilan PKS di Jerman.

Hal serupa juga sedang dijajaki dengan pemerintah Provinsi Jawa Barat. Sejumlah pengusaha maupun pemerintah daerah di mancanagera sudah siap menanamkan investasinya di Sumatera Utara, Sumatera Barat dan Jawa Barat, tutur Taufiq. PKS juga terus mendorong peningkatan hubungan ekonomi antara Indonesia dengan negara-negara kaya di Timur Tengah.

Menurut Taufiq, selama ini kader-kader PKS aktif berperan dalam upaya meningkatkan dialog antar peradaban dengan berbagai pihak di luar negeri terutama di negara-negara barat. Dan program-program tersebut berjalan dengan baik, terbukti dari membaiknya cara pandang sejumlah negara barat baik terhadap Islam di Indonesia maupun terhadap PKS.

Setelah adanya saling kesepamahaman yang baik, maka diharapkan kepercayaan (trust) dunia terhadap Indonesia semakin baik. Sehingga arus perdagangan dan investasi ke Indonesia pun makin meningkat, ujarnya.
http://www.pk-sejahtera.org/content/pks-dorong-peningkatan-kerjasama-dengan-luar-negeri
Read more »

Perkuat Diplomasi Internasional, PKS Undang Tokoh Mancanegara

JAKARTA – Dewan Pengurus Pusat Partai Keadilan Sejahtera (DPP PKS) menggelar kajian rutin tentang politik mancanagera dengan mengundang sejumlah pakar dalam dan luar negeri di Kantor DPP PKS Jakarta, Kamis (2/1). Menurut Ketua DPP PKS Bidang Hubungan Luar Negeri, Budiyanto kajian politik mancanegara dimaksudkan untuk memperkuat kemampuan diplomasi internasional yang produktif.

“Secara rutin, kami akan mendatangkan tokoh-tokoh mancanegara, termasuk tokoh-tokoh kunci Arab Spring, untuk memperkaya wacana serta analisa politik internasional,” ujar Budiyanto saat membuka seminar.

Lebih lanjut Budiyanto mengatakan, kemampuan diplomasi internasional sangat diperlukan sebagai bagian kontribusi warga negara terhadap peran Indonesia di dunia internasional. Dan uniknya, pasca Arab Spring, bermunculan partai-partai yang mengusung nama Partai Keadilan, seperti halnya PKS yang membawa misi tegaknya keadilan baik di Indonesia maupun di dunia.

Pada kajian kali ini, hadir aktivis Viva Palestina, George Galloway yang menjelaskan dampak dan pengaruh Arab Spring terhadap tatanan sosial politik dunia khususnya di kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara. Pembicara kedua adalah Ahli Hubungan Internasional, Professor Budi Winarno yang menjelaskan dampak hubungan internasional yang timbul sebagai akibat langsung Arab Spring.

Arab Spring muncul sebagai respon atas tindakan semena-mena rejim otoriter di negara-negara kawasan Timur Tengah dan Afrika Utara yang membawa rakyatnya pada kesengsaraan lahir dan batin,” tegas Winarno.

Ibarat air bah, semua kehendak perubahan itu suit dibendung dan melindas rejim yang berpuluh-puluh tahun berkuasa. Tentu saja perubahan-perubahan tersebut akan berdampak langsung pada hubungan diplomasi internasional negara-negara tersebut, termasuk dengan Indonesia. Sangat boleh jadi, gelombang demokratisasi yang terus bergerak itu akan menghadirkan solidaritas baru untuk mewujudkan tatanan dunia baru yang lebih adil dan setara.

Sementara itu Galloway melihat, Arab Spring telah memunculkan kepercayaan diri yang besar dari masyarakat Afrika Utara dan Timur Tengah. Mereka kini memiliki posisi tawar yang lebih kuat manakala berhadapan dengan Israel dan sekutu-sekutunya.

Saat ini sejumlah negara seperti Arab Saudi dan Qatar berusaha menghambat laju demokratisasi di Syria dengan bantuan pendanaan maupun tentara untuk memperkuat posisi pemerintahan Syria yang harus berhadapan dengan rakyatnya sendiri.  Mereka berusaha mencegah masuk derasnya demokratisasi ke kwasan Jazirah Arab. Namun jika Allah menghendaki, demokratisi di kawasan Jazirah Arab pada akhirnya akan terjadi juga, papar Galloway.
http://www.pk-sejahtera.org/content/perkuat-diplomasi-internasional-pks-undang-tokoh-mancanegara
Read more »

 

KABAR DPC

KIPRAH KEWANITAAN

KOLOM