Rabu, 26 Oktober 2011

SEMINAR KETAHANAN KELUARGA


Tuntang, Minggu 11 Mei 2008
Dewan Pengurus Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kabupaten Semarang menyelenggarakan Seminar Ketahanan Keluarga bertemakan ”Komunikasi Lancar, Da’wah Kelar” di gedung Pusat Industri Kecil dan Kerajinan (PIKK) Lopait, Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang.
Dalam seminar tersebut dihadiri oleh 200 pasangan kader, simpatisan dan tokoh masyarakat beserta putra-putrinya. Hadir dalam acara tersebut anggota dewan dari Fraksi Keadilan Sejahtera (FKS) Kab. Semarang, Agus Warsito, S.E, Nur Fathan, S.H, Dahlan Moerdani, A.Md dan hadir pula ketua DPD PKS Kab. Semarang, Parjono, S.Pt beserta istri. Acara dimulai pada pukul 10.00 WIB.
Dalam seminar tersebut dibahas seputar permasalahan dalam keluarga dan solusinya, dilanjutkan dengan dialog tanya jawab dengan para peserta. Sebagai pemateri dalam seminar tersebut: Ustadz Abdullah Sunono, Pakar Permasalahan Keluarga dari Yogyakarta dan Ustadzah dr. Maryati dari Bidang Kewanitaan Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKS Jawa Tengah.
Kegiatan ini merupakan program dari Bidang Pembinaan Kader (BPK) DPD PKS Kab. Semarang. Pengurus BPK DPD PKS Kab. Semarang, Muhammad As’ad Mahmud, LC. Mengatakan : “Seminar Ketahanan Keluarga ini diselenggarakan dengan maksud bahwa keluarga adalah bagian terkecil dari masyarakat. Sehingga untuk membangun masyarakat yang baik harus dimulai dari keluarga. Sebagaimana juga keberhasilan da’wah di masyarakat dimulai dari keberhasilan da’wah dalam keluarga, lebih-lebih keluarga para penyeru da’wah tersebut”.
Ketua panitia sekaligus ketua Lajnah Ailiyah DPD PKS Kab. Semarang, Suminah, S.Ag mengatakan : “Kesuksesan da’wah seorang du’at/ penyeru da’wah ditopang oleh kondisi keluarganya yang baik, yaitu keluarga yang mampu mengatasi permasalahan yang muncul dalam berkeluarga, keluarga yang mampu saling bersinergi antar suami istri. Dengan tujuan itulah seminar ini diadakan”.
Ketua DPD PKS Kab. Semarang, Parjono, S.Pt mengatakan : “PKS peduli pada kondisi keluarga, karena masyarakat dikatakan baik apabila keluarga-keluarga di dalamnya harmonis. Kondisi harmonis perlu diciptakan oleh suami istri, lebih-lebih di dalam keluarga kader da’wah. Melalui biro Ailiyah ini semoga dapat membantu mewujudkan kondisi tersebut”. (humas)

0 komentar:

Posting Komentar

 

KABAR DPC

KIPRAH KEWANITAAN

KOLOM